Putih kuning hitam
Satu waktu kau lucu, bergaya dengan putih merah
Di kesempatan lain, anggun dalam balutan putih biru
Lalu terbungkus putih abu-abu, mencoba menebar kedewasaan
Aku rasa kita tak pernah bertemu pada masa-masa itu
Kecuali satu waktu pada alam kebebasan, dunia egoisme.
Dalam tatap nanar kebimbangan
Racun apa yang kau berikan?
Putih kuning hitam
Pergilah, tutup tirai ini
Selubungi celah-celahnya dengan kabut
Pecahkan suaranya dengan desir angin
Dan biarkanlah pudar warna itu seiring waktu…..
Pelangi hati.
Depok, 9 Maret 2009. 21.28
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Monggo....